Mengingat waktu yang sudah mulai larut dan kondisi peserta mulai jenuh, maka acara dilanjutkan dengan karaoke gembira yang ditandai dengan penampilan perdana Fatmayoni dari LSD Pijot. Setelah apik melantunkan lagu Mama yang dipopulerkan oleh Nike Ardila, bak dayung bersambut Alwan melancarkan goyangan itiknya dan memberikan serangan psikologis yang signifikan ke peserta lain untuk ikut bergoyang sembari menembangkan lagu “Jatuh Bangun” yang dipopulerkan oleh Meggy Z. yang menarik dari acara ini adalah peserta yang asyik bergoyang juga diikuti dengan aktivitas peserta lain yang sibuk main catur. Itu terlihat dari duel sengit antara Roma Hidayat dan Muaidi. Sampai tulisan ini dibuat, konfirmasi skor 3-2 untuk kemenangan Roma Hidayat.
Manusiawi memang, kebutuhan sekunder atau tersierkah namanya ternyata tidak mampu menegasikan kebutuhan pokok. Goyangan yang dahsyat disertai dengan racikan strategi mumpuni pada tiap-tiap langkah bidak, ternyata tidak mampu mengusir rasa lapar yang mengerogoti peserta. Dipandu oleh Indrawati dan kelompok Kartini lainnya hidangan Ikan Permatan yang menjadi ikon acara ini akhirnya tersaji, sontak hingar binger karaoke dan langkah bidak terhenti selama 30 menit. Ditambah dengan suka canda bersama. Ikan Permatanpun menjadi santapan yang saying dilewatkan. Ikan-ikan besar bercampur dengan “Beberok” serta “Sambal Antap” melengkapi keindahan dan keriuhan bersama LSD. Sepintas dengan banyaknya ikan, semua rata-rata pesimis menu tersebut akan habis dan bias dipastikan bersisa. Akan tetapi, setelah memulai santapan, satu persatu ikan ini disikat membabi buta tanpa kompromi, hasilnya habis dan peserta meminta addendum untuk ikan berikutnya. Apa hendak dikata, penambahan ikan akhirnya menjadi rekomendasi untuk pertemuan berikutnya. (Habib freedom Center).